![]() |
Source : IMDB |
About Film
Title : Parasite
Directed by : Bong Joon Ho
Produced by : Kwak Sin Ae, Moon Yang Kwon, Bong Joon Ho, Jang Young Hwan
Production Company : Barunson E&A
Release Date : 30 Mei 2019
Running Time : 131 min.
Country : South Korea
Language : Korean
--------------------✿✿✿--------------------
Trailer
--------------------✿✿✿--------------------
waktunyasantai ━ Haiiii, balik lagi dengan film Korea nih. Ada banyak film yang masih ngantri dan pengen banget saya tonton hehe. Saya memutuskan untuk nonton Parasite, karena ada Park Seo Joon walaupun cuma sebagai cameo hahaha. Saya biasanya sebelum nonton film, pasti bakal liat dulu minimal trailernya. Abis itu juga suka liat sinopsis singkat sama pemainnya. Tapi kali ini saya pede banget, ga liat apa-apa bahkan trailernya pun saya belum pernah liat. Alasannya ya saya yakin aja sih film ini bagus, pemenang Oscar pula. Selain itu, ada Park Seo Joon yang walaupun cuma mampir bentar hahaha. Oh iya, berkat film ini juga ada banyak banget resep jjapaguri yang menjamur di internet. Alasannya, karena di film ini hidangan jjapaguri disorot dan menggoda penonton haha.
Dari pemain film utama, saya cuma tau Lee Sun Kyun sama Choi Woo Sik. Sebelumnya saya pernah nonton dramanya Lee Sun Kyun yang judulnya Pasta sama Golden Time dan saya suka. Saya suka sama suara beratnya aaaak~ Pernah juga nonton dramanya Choi Woo Sik yang Fight for My Way (sama Park Seo Joon lagi 😆) sama Fated To Love You. Aktingnya okelah, jadi saya ga males mau nontonnya.
Ceritanya tentang sebuah keluarga yang hidupnya serba kekurangan. Mereka sekeluarga hanya mengandalkan pekerjaan serabutan buat biaya hidup sehari-hari. Tinggal di bawah kolong jembatan, membuat mereka lelah juga. Sampai suatu hari, Min Hyuk (Park Seo Joon) datang ke rumah Ki Woo (Choi Woo Sik) membawa oleh-oleh berupa pajangan batu dari ayahnya. Selain itu, Min Hyuk juga memberi kabar bahwa dirinya ajan pergi sekolah ke luar negeri. Min Hyuk memiliki seorang murid les Bahasa Inggris, sehingga ia menawarkan ke Ki Woo untuk menggantikannya mengajar. Ia berharap Ki Woo dapat menjaganya dengan baik, terlebih karena Min Hyuk pun naksir dengan muridnya.
Setelah berdiskusi dengan keluarganya, akhirnya Ki Woo menerima tawaran Min Hyuk untuk menggantikannya menjadi guru les Bahasa Inggris. Ia mendatangi rumah milik orangtua muridnya dan terkejut betapa luas dan megah rumahnya. Kemudian ia mulai mengajar di sana.
Setelah beberapa hari, Ki Woo semakin dekat dengan orangtua murid tersebut bahkan muridnya. Ia diam-diam berpacaran ! Kemudian sang ibu (Cho Yeo Jeong) menceritakan kalau ia membutuhkan guru les seni untuk anak bungsunya. Ki Woo merekomendasikan seseorang yang ia sebut sebagai kerabatnya. Ternyata yang ia rencanakan adalah adiknya sendiri, Ki Jung (Park So Dam). Ki Jung menyamar sebagai Jessica, seorang ahli seni dan psikologi.
Tak hanya berhenti sampai di situ. Ki Woo dan Ki Jung pun merencanakan agar ayahnya, Ki Taek (Song Kang Ho) dapat menjadi supir di rumah itu untuk Pak Park (Lee Sun Kyun) pergi ke kantor. Mereka merencanakan agar supir lamanya dipecat dari rumah itu. Belum puas, akhirnya mereka pun menyingkirkan pembantu rumah tangga di rumah tersebut agar digantikan oleh ibunya, Chung Sook (Jang Hye Jin).
Suatu hari, Pak Park dan keluarganya pergi keluar rumah untuk berlibur merayakan ulang tahun anak bungsu mereka. Mereka menitipkan rumahnya kepada Chung Sook. Setelah mereka pergi, Chung Sook tak hanya sendiri. Ia membawa Ki Taek, Ki Woo, dan Ki Jung untuk pesta bir malam itu. Namun tiba-tiba datanglah mantan pembantu rumah tangga di tengah malam ke rumah. Sejak itu, keluarga Ki Taek mengalami malapetaka yang tak pernah mereka bayangkan sebelumnya.
Menurut saya, ini adalah film terbaik yang pernah saya tonton. Dari segi cerita dan pemeran, film ini sangat sangat layak untuk menjadi pemenang Oscar tahun lalu (menurut saya). Walaupun agak membosankan, karena sebagian besar ceritanya berlatar di dalam rumah keluarga Park. Tapi itu ga akan mengurangi nilai film ini sih.
Dari pemain film utama, saya cuma tau Lee Sun Kyun sama Choi Woo Sik. Sebelumnya saya pernah nonton dramanya Lee Sun Kyun yang judulnya Pasta sama Golden Time dan saya suka. Saya suka sama suara beratnya aaaak~ Pernah juga nonton dramanya Choi Woo Sik yang Fight for My Way (sama Park Seo Joon lagi 😆) sama Fated To Love You. Aktingnya okelah, jadi saya ga males mau nontonnya.
Ceritanya tentang sebuah keluarga yang hidupnya serba kekurangan. Mereka sekeluarga hanya mengandalkan pekerjaan serabutan buat biaya hidup sehari-hari. Tinggal di bawah kolong jembatan, membuat mereka lelah juga. Sampai suatu hari, Min Hyuk (Park Seo Joon) datang ke rumah Ki Woo (Choi Woo Sik) membawa oleh-oleh berupa pajangan batu dari ayahnya. Selain itu, Min Hyuk juga memberi kabar bahwa dirinya ajan pergi sekolah ke luar negeri. Min Hyuk memiliki seorang murid les Bahasa Inggris, sehingga ia menawarkan ke Ki Woo untuk menggantikannya mengajar. Ia berharap Ki Woo dapat menjaganya dengan baik, terlebih karena Min Hyuk pun naksir dengan muridnya.
![]() |
Source : IMDB |
Setelah berdiskusi dengan keluarganya, akhirnya Ki Woo menerima tawaran Min Hyuk untuk menggantikannya menjadi guru les Bahasa Inggris. Ia mendatangi rumah milik orangtua muridnya dan terkejut betapa luas dan megah rumahnya. Kemudian ia mulai mengajar di sana.
Setelah beberapa hari, Ki Woo semakin dekat dengan orangtua murid tersebut bahkan muridnya. Ia diam-diam berpacaran ! Kemudian sang ibu (Cho Yeo Jeong) menceritakan kalau ia membutuhkan guru les seni untuk anak bungsunya. Ki Woo merekomendasikan seseorang yang ia sebut sebagai kerabatnya. Ternyata yang ia rencanakan adalah adiknya sendiri, Ki Jung (Park So Dam). Ki Jung menyamar sebagai Jessica, seorang ahli seni dan psikologi.
![]() |
Source : IMDB |
Tak hanya berhenti sampai di situ. Ki Woo dan Ki Jung pun merencanakan agar ayahnya, Ki Taek (Song Kang Ho) dapat menjadi supir di rumah itu untuk Pak Park (Lee Sun Kyun) pergi ke kantor. Mereka merencanakan agar supir lamanya dipecat dari rumah itu. Belum puas, akhirnya mereka pun menyingkirkan pembantu rumah tangga di rumah tersebut agar digantikan oleh ibunya, Chung Sook (Jang Hye Jin).
Suatu hari, Pak Park dan keluarganya pergi keluar rumah untuk berlibur merayakan ulang tahun anak bungsu mereka. Mereka menitipkan rumahnya kepada Chung Sook. Setelah mereka pergi, Chung Sook tak hanya sendiri. Ia membawa Ki Taek, Ki Woo, dan Ki Jung untuk pesta bir malam itu. Namun tiba-tiba datanglah mantan pembantu rumah tangga di tengah malam ke rumah. Sejak itu, keluarga Ki Taek mengalami malapetaka yang tak pernah mereka bayangkan sebelumnya.
Menurut saya, ini adalah film terbaik yang pernah saya tonton. Dari segi cerita dan pemeran, film ini sangat sangat layak untuk menjadi pemenang Oscar tahun lalu (menurut saya). Walaupun agak membosankan, karena sebagian besar ceritanya berlatar di dalam rumah keluarga Park. Tapi itu ga akan mengurangi nilai film ini sih.
Alur Cerita yang Sangat Rapi
Sejak awal mulai film ini hingga akhir, alur ceritanya tertata rapi dan mulus. Sejak Ki Woo pertama kali datang hingga seluruh keluarganya bekerja di sana, semua terlihat mulus. Bahkan hingga ending pun cerita ini terlihat rapi. Tidak ada keanehan. Kamu bakal berpikir yang sama ketika nonton film ini.
Tidak akan ada yang menyangka betapa polosnya keluarga Park hingga ditipu sedemikian rupa pun mereka ga menyadari. Bahkan hingga bertahun-tahun, oleh mantan pembantu rumah tangganya.
![]() |
Source : IMDB |
Tidak akan ada yang menyangka ada bencana lain yang akhirnya menerpa keluarga Ki Taek. Saya kira, pada akhirnya mereka akan ketauan menipu keluarga Park. Saya kira mereka akan bekerja dengan tenang di sana sampai pada akhirnya keluarga Park entah gimana caranya sadar mereka ditipu.
Ide Cerita yang Tak Terduga
Saya ga menyangka kalau ada keluarga lain yang hidup di dalam rumah keluarga Park. Ya, keluarganya si mantan pembantu rumah tangga itu. Entah gimana bisa, suaminya 'menumpang' hidup di bawah ruang persembunyian rahasia yang ditutupi oleh lemari bir yang besar. Selama 4 tahun mereka menipu keluarga Park, bahkan sampai akhir mereka pun tak ada yang tau keberadaannya di sana. Kecuali keluarga Ki Taek.
Saya tidak tau harus menyebut keluarga Ki Taek itu licik atau cerdik. Dengan pedenya mereka semua datang menipu keluarga Park. Bahkan Ki Woo mengkhianati temannya sendiri, Min Hyuk. Ia ditawarkan kerja di sana menggantikan Min Hyuk. Padahal Min Hyuk menitipkan muridnya, yang ia taksir. Ga puas hanya bekerja, Ki Woo pun juga berkencan dengan muridnya, perempuan yang ditaksir Min Hyuk.
Thriller di Akhir dan Ending yang Kurang Memuaskan
Karena sebelumnya saya ga pernah nonton trailernya, apalagi baca sinopsisnya, jadi saya ga tau seperti apa kira-kira film ini. Saya cukup kaget, sejak kedatangannya kembali si mantan pembantu itu film ini berubah menjadi adegan thriller. Cukup banyak adegan menegangkan yang jumscared-nya juga lumayan. Terlebih, karena saya kurang suka film thriller, apalagi horor.
Untuk ending, saya kurang puas rasanya. Saya rasa sedikit menggantung, dengan berakhirnya Ki Taek bersembunyi di ruang rahasia tersebut. Setelah membunuh Park. Karena saya masih penasaran dengan nasib keluarganya Park. Apalagi saat kericuhan di rumahnya, Ki Jung dan Tuan Park tertusuk. Lalu Ki Woo yang tiba-tiba dilarikan ke rumah sakit oleh kekasihnya, si murid les. Saya kira, mengharapkan adanya sekuel kedua dari film ini ga aneh juga. Saya penasaran apa akhirnya Ki Woo bisa membeli rumah itu dan menyelamatkan ayahnya? Juga nasib keluarga Park dan tentunya Min Hyuk saat ia kembali pulang ke Korea. Saya penasaran hahaha. Terakhir, jadi apa hubungannya batu pemberian Min Hyuk dengan nasib yang menimpa keluarga Ki Taek dan keluarga Park?
![]() |
Source : IMDB |
Walaupun telat, tapi saya cukup puas sudah menonton film ini. Setidaknya pernah nonton. Tentunya ga ada penyesalan, walaupun endingnya kurang memuaskan tapi tak apa. Selain itu, saya suka melihat permainan cerita di film ini. Jadi ga masalah kan kalau film ini jadi film terbaik? Hehehehe
--------------------✿✿✿--------------------
Rating : 5/5
Hope you enjoy this review and spoiler
Thanks for dropping by!
Comments
Post a Comment